1. Kuasai EYD
Hal pertama yang harus anda lakukan untuk membuat sebuah cerpen yang baik adalah menguasai EYD. Dalam hal ini Anda harus dapat menggunakan huruf kapital, tanda baca dan ketentuan lainnya. Namun, Anda tidak diharuskan memakai kata baku dalam cerpen yang Anda buat, toh cerpen itu kan karya sastra bukan karya ilmiah. Tujuan menggunakan aturan EYD dalam penulisan cerpen adalah agar karya yang kita buat terkesan rapi dan teratur.
2. Buatlah Cerpen dengan Penuh Penghayatan
Maksudnya, Anda harus membuat cerpen dengan penuh penjiwaan. Misal, saat Anda membuat cerpen bertemakan percintaan remaja, hendaklah Anda membuat karya tersebut sambil membayangkan kenangan-kenangan Anda ketika bersama pacar. Setidaknya, jika Anda membuat cerpen dengan penghayatan, akan tercipta keklopan yang lebih antara tema dan isi cerpen yang Anda buat.
3. Perkaya Diri dengan Kosa Kata
Semakin banyak kosa kata yang Anda kuasai, semakin bagus pula cerpen yang Anda buat.
4. Kreatif dalam Menyusun Dialog
Ketika membuat cerpen tentunya tidak akan lepas dari penyisipan dialog di dalamnya. Cerpen yang baik sendiri adalah cerpen yang memiliki keseimbangan antara jumlah dialog dan narasi. Nah, untuk contoh variasi dialog misalnya: “Maafkan aku, Din!” kata Andre kepada Dini, dapat Anda ubah menjadi, “Maafkan aku, Din!” Andre memohon dengan penuh penyesalan, atau “Kumohon, Din,” Andre memelas, “Maafkan aku!”, atau juga, “Maafkan aku, Din!” ucap Andre sembari berlutut dihadapan Dini.
5. Tambahkanlah Kata-kata Asing
Selain harus menggunakan diksi dan membumbui cerpen dengan majas, ada kalanya juga Anda perlu menambahkan kata-kata asing (berupa bahasa daerah yang masih asing di dengar) ke dalam cerpen yang Anda buat untuk menambah kemenarikan cerpen yang Anda buat. Tapi ingat, di akhir cerpen tambahkan catatan kaki atau keterangan agar pembaca cerpen Anda tidak kebingungan mencari tahu arti dari kata-kata asing yang Anda tambahkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar